UNSPECIFIED, ed. (2018) Ta‘līmush shibyān bighāyatil bayān: pengantar studi islam. Pustaka Lombok, Lombok. ISBN 978-602-70165-7-6

[img] Text (Buku)
Ta‘Līmush Shibyān Bighāyatil Bayān Pengantar Studi Islam.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (3MB)

Abstract

INDONESIA Ada dugaan sebagian orang bahwa pemikiran tokoh pada masa lalu hanya layak pada masa itu saja. Pemikiran mereka seringkali dianggap usang bila dihadapkan dengan masa kini. Anggapan ini mempunyai dua sisi yang boleh jadi benar dan tidak benar. Anggapan tersebut menjadi benar bila memang tidak pernah ditafsir kembali sesuai dengan masa kini atau boleh jadi hanya dianggap sebagai qaul qadīm semata. Sedangkan anggapan itu menjadi tidak benar bila direinterpretasi sesuai masa kini atau ditarik menjadi qaul jadīd sehingga terus ter-update. Buku yang ada di tangan pembaca ini adalah hasil kreativitas intelektual seorang tokoh agama Sasak pada paruh pertama abad ke-20, yakni TGH. M. Shaleh Hambali Bengkel. Buku ini pada naskah aslinya menggunakan bahasa Arab-Melayu dengan metode soal-jawab dan dinamakan kitab Ta‘līmush Shibyān Bighāyatil Bayān. Dari sisi bahasa tulisan yang digunakan dalam kitab ini merupakan karya kontekstual dan up to date pada masanya karena hampir semua santri dapat membaca kitab Arab-Melayu. Adapun judul Ta‘līmush Shibyān Bighāyatil Bayān yang berarti pengajaran agama bagi anak-anak dengan sejelasjelasnya seringkali pada masa sekarang ditafsirkan sebelah mata dan enggan digunakan. Dari sisi judul boleh jadi dapat diganti, akan tetapi dari sisi isi dan kandungan yang terdapat di dalamnya merupakan permata yang tidak dapat ditutup sinarnya. Bisa jadi pemaknaan pengajaran agama bagi anakanak masa itu adalah keinginan kuat TGH. M. Shaleh Hambali Bengkel untuk menyuguhkan pengajaran agama dari kecil sehingga ketika ia dewasa atau mukallaf, ia mampu dengan sempurna memahami hak dan menjalankan kewajibannya sebagai hamba dan khalifah. Judul ini masih relevan sampai sekarang. Hal ini disebabkan karena kondisi realitas masyarakat kita, baik orangtua, remaja, dan anak-anak masih sangat minim dalam memahami ajaran Islam sehingga setua apapun ia, maka ia tetap menjadi anak-anak karena belum memahami hak dan kewajibannya sebagai muslim. Dalam edisi latinnya ini diberi judul dengan “Ta‘līmush Shibyān Bighāyatil Bayān: Pengantar Studi Islam” adalah untuk menarik minat baca dan belajar masyarakat sekarang dan mendatang. Saya sangat menyadari bahwa menerjemahkan karya seorang tokoh besar, yakni TGH. M. Shaleh Hambali Bengkel adalah suatu kebanggaan. Akan tetapi, menerjemahkannya tidak semudah apa yang dibaca dan dipikirkan. Dalam penerjemahannya membutuhkan pemahaman kaidah bahasa Arab dan pengetahuan agama yang cukup. Ada beberapa bahasa masa lalu yang perlu dipahamkan sesuai bahasa masa kini dan ada juga bahasa yang sudah tidak gunakan lagi pada masa sekarang. Walaupun demikian, saya terus memberanikan diri melangkah dengan dukungan penuh dari guru inspiratifku, almukarram Syaikh TGH. L. M. Turmudzi Badaruddin Bagu yang selalu meruangkan waktunya untuk mentashih dan mentahqiq buku ini. Ketika terdapat persoalan penerjemahan dan pemaknaan yang mentok, beliau berkata, “biarkan sebagaimana redaksi aslinya”. Memang benar bahwa hampir semua saya kembalikan sebagaimana redaksi kitab aslinya dengan beberapa tambahan seperlunya. Semoga pada edisi berikutnya mungkin perlu ditafsir dengan menggunakan catatan kaki (footnote). Oleh karenanya, kritik dan saran yang membangun demi kesempunaan buku ini sangat diharapkan dari pembaca budiman. Adapun dilampirkannya buku ini dengan kitab aslinya dengan tulisan Arab-Melayunya adalah untuk bernostalgia bagi para pembaca dan santri masa lalu dan sebagai pembelajaran bagi pembaca generasi selanjutnya. Redaksi kitab Arab-Melayu ini dibiarkan apa adanya, kecuali dilakukan perbaikan dan konsistensi dalam penulisan karena sampai sekarang belum ada standar baku penulisan Arab-Melayu. Dalam hal ini mungkin bagi para pakar bahasa perlu dapat merumuskannya. Semoga. Akhirnya, inilah yang sementara ini saya mampu usahakan sebagai pengabdian seorang hamba untuk bermanfaat bagi sesama dan pengabdian seorang murid kepada guru serta pengabdian anak kepada orangtua. Semoga semua ini menjadi amal jariyah bagi yang telah berjasa pada saya dan bermanfaat untuk semesta. Amin.

Item Type: Book
Subjects: 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies > 22040304 Fiqh, Ushul Fiqh, Islamic Jurisprudence, and related science
Divisions: Program Pascasarjana > Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam
Depositing User: mrs Nuraeni S.IPi
Date Deposited: 25 Feb 2022 07:48
Last Modified: 11 Apr 2022 07:07
URI: http://repository.uinmataram.ac.id/id/eprint/1015

Actions (login required)

View Item View Item