Muslihun, Muslihun and Sanurdi, Sanurdi (2022) Pengaruh motif religius dan motif ekonomi terhadap loyalitas dengan kepuasan sebagai variabel intervening: studi kasus nasabah penabung Bank NTB Syariah. Project Report. Program Studi Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Mataram, Mataram. (Unpublished)

[img] Text (Laporan Penelitian)
Laporan Penelitian 2022 Tambah Data OK2.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (590kB)
[img] Text (Sertifikat HAKI)
sertifikat HaKI Muslihun 2022.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB)

Abstract

INDONESIA Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh motif religius dan motif. Jenis penelitian ini adalah penelitian deksriptif. Penelitian deskripif dalam hal ini ditujukan untuk menyajikan gambaran mengenai hubungan dan pengaruh variabelvariabel yang dihipotesiskan dalam model yang meliputi variabel Motif Religiusitas (MR), Motif Ekonomi (ME), Kepuasan (KP), dan Loyalitas (LY). Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif dugunakan untuk menguji teori-teori tertentu dengan cara meneliti hubungan dan pengaruh antar variabel. Penelitian ini menggunakan teknik analisis multivariat. Penggunaan teknik ini agar peneliti dapat menganalisis hubungan antar variabel Motif Religiusitas, Motif Ekonomi, Kepuasan, Loyalitas dalam waktu bersamaan. ekonomi terhadap loyalitas nasabah melalui kepuasan. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut: 1. Motif religius tidak berpengaruh positif terhadap loyalitas nasabah di Bank NTB Syariah. Hasil estimasi menunjukkan bahwa hipotesis ditolak. Dengan kata lain, tidak terdapat hubungan positif antara motif religius terhadap loyalitas. Nilai t-statistics hubungan keduanya adalah 1,137. Sedangkan efek marjinal dari motif religius terhadap loyalitas adalah 0,052. 2. Motif ekonomi berpengaruh terhadap loyalitas nasabah penabung Bank NTB Syariah, hal ini ditunjukkan oleh Hipotesis H2 tidak ditolak. Dengan kata lain, terdapat hubungan positif antara Motif Ekonomi terhadap Loyalitas. Nilai t-statistics hubungan keduanya adalah 4,225 jauh lebih tinggi dari 1,96. Sedangkan efek marjinal dari motif ekonomi terhadap loyalitas adalah 0,489. 3. Motif religius tidak berpengaruh terhadap kepuasan nasabah penabung Bank NTB Syariah. Hasil pengujian menunjukkan bahwa hipotesis H3 Ditolak. Dengan demikian, tidak ditemukan secara statistik terdapat hubungan yang signifikan antara Motif Religius dan Kepuasan. T-statistics hitung yang ditunjukkan oleh estimasi hanya 1,599 sehingga masih di bawah nilai t-statistics tabel 1,96. Pengaruh marginal yang ditunjukkan oleh koefisien jalur juga masih sangat kecil, yaitu 0,088. 4. Motif ekonomi berpengaruh terhadap kepuasan nasabah penabung Bank NTB Syariah. Hasil pengujian hipotesis H4 menunjukkan terdapat pengaruh signifikan variabel Motif Ekonomi terhadap Kepuasan. Hal ini dilihat dari nilai t-titistics yakni 8,536. Lebih lanjut, terdapat bukti secara statistik bahwa Motif Ekonomi berpengaruh positif terhadap Kepuasan nasabah di Bank NTBS yang menjadi sampel dengan koefisien jalur cukup besar, yakni 0,837. 5. Kepuasan berpengaruh terahadap loyalitas nasabah Bank NTB Syariah. Hasil PLS SEM menunjukkan bahwa hipotesis H5 Diterima. Bahwa ditemukan secara statitistik terdapat hubungan yang signifikan antara kepuasan dan loyalitas. T-statistics hitung yang ditunjukkan oleh estimasi yaitu 4,551. Pengaruh marjinal yang ditunjukkan oleh koefisien jalur, yaitu 0,498. 6. Variabel kepuasan tidak dapat menjadi intervening atas hubungan Motif Religius dan Loyalitas. Hasil statistik menunjukkan bahwa hipotesis H6 tidak diterima. Variabel Kepuasan tidak dapat berperan signifikan sebagai variabel intervening. Sebagaimana yang ditunjukkan 48 oleh nilai t-statistics dan koefisien jalur, yakni 10,559 dan 0,580 secara berturut-turut, pada dasarnya tidak ditemukannya hubungan antara Motif Religius dengan Loyalitas berimplikasi otomatis kepada tidak dapatnya variabel Kepuasan menjadi variabel intervening hubungan antara Motif Religius Walaupun sebagai variabel intervening hubungan antara motif religius dan loyalitas. Statistik menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh positif signifikan antara motif religius dan Loyalitas. 7. Kepuasan berperan signifikan sebagai variabel intervening hubungan antara variabel Motif Ekonomi dan Loyalitas. Statistik menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif signifikan antara Motif Ekonomi dengan Loyalitas. Hal ini ditunjukkan dengan nilai t-statistics sebesar 5,512 dan koefisien jalur sebesar 0,481. Sebelumnya, hipotesis H4 telah mendokumentasikan adanya hubungan positif antara Motif Ekonomi dan Loyalitas. Jadi, Kepuasan dapat menjadi variabel intervening atas hubungan Motif Ekonomi dan Loyalitas. Adapun pengaruh yang ditimbulkan dari Motif Ekonomi adalah pengaruh positif, atau memperkuat hubungan.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: loyalitas nasabah; motif ekonomi; NTB Syariah
Subjects: 14 ECONOMICS > 1402 Applied Economics > 140219 Welfare Economics
18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180127 Mu'amalah (Islamic Commercial & Contract Law) > 18012724 Islamic Banking
Divisions: Program Pascasarjana > Program Studi Magister Ekonomi Syariah
Depositing User: mrs Nuraeni S.IPi
Date Deposited: 02 Feb 2023 01:45
Last Modified: 02 Feb 2023 01:46
URI: http://repository.uinmataram.ac.id/id/eprint/2214

Actions (login required)

View Item View Item