Na'ami, Nazar (2022) Tantangan multikulturalisme dalam dakwah: pendekatan sosiologis. JURNAL WIDYA BALINA, 7 (1). p. 451. ISSN 2656-873X

[img] Text (Artikel Jurnal)
314-Article Text-964-1-10-20231010.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (135kB)
Official URL: https://journal.staidenpasar.ac.id/index.php/wb/ar...

Downloads

Downloads per month over past year

Abstract

INDONESIA Penelitian ini mencoba untuk mengidentifikasi tantangan utama yang dihadapi oleh para pendakwah dalam lingkungan multikultural, dengan fokus pada bagaimana faktor-faktor sosial, ekonomi, politik, dan budaya mempengaruhi praktik dakwah. Penelitian ini juga menganalisis peran teknologi dan media social dalam menyebarkan pesan dakwah dalam konteks multikulturalisme yang semakin kompleks. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis studi pustaka dan analisis datanya tipe deskriptif-kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tantangan utama dalam dakwah multikultural adalah pemahaman yang mendalam tentang berbagai budaya dan nilai-nilai yang berbeda. Pendakwah perlu memiliki keterampilan komunikasi yang kuat dan sensitivitas terhadap perbedaan untuk mencapai efektivitas dalam menyampaikan pesan agama. Selain itu, penggunaan teknologi dan media sosial dapat menjadi alat yang berguna dalam mengatasi hambatan multikulturalisme dengan menciptakan ruang dialog yang lebih terbuka dan inklusif. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman lebih lanjut tentang bagaimana multikulturalisme memengaruhi praktik dakwah dan menyoroti pentingnya pendekatan sosiologis dalam memahami dinamika sosial yang berkaitan dengan agama dan budaya dalam masyarakat multikultural. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang tantangan ini, para pendakwah dapat lebih efektif dalam menyebarkan pesan agama mereka dalam lingkungan yang semakin heterogen. ENGLISH This research attempts to identify the main challenges faced by preachers in multicultural environments, with a focus on how social, economic, political, and cultural factors influence the practice of dawah (Islamic preaching). The study also analyzes the role of technology and social media in disseminating dawah messages within the increasingly complex context of multiculturalism. The research methodology employs a qualitative approach involving literature review and descriptive-qualitative data analysis. The findings reveal that the primary challenge in multicultural dawah is a deep understanding of diverse cultures and values. Preachers need strong communication skills and sensitivity to differences to achieve effectiveness in delivering religious messages. Furthermore, the use of technology and social media can be valuable tools in overcoming multicultural barriers by creating more open and inclusive spaces for dialogue. This research contributes to a better understanding of how multiculturalism impacts dawah practices and highlights the importance of a sociological approach in comprehending the social dynamics related to religion and culture in multicultural societies. With a better understanding of these challenges, preachers can be more effective in spreading their religious messages in increasingly diverse environments.

Item Type: Article
Subjects: 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies
Divisions: Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi > Jurusan Manajemen Dakwah
Depositing User: Dr Nazar Naamy, M.Si
Date Deposited: 11 Oct 2023 02:02
Last Modified: 11 Oct 2023 02:02
URI: http://repository.uinmataram.ac.id/id/eprint/3385

Actions (login required)

View Item View Item