Asyari, Akhmad (2019) Nasionalisme: teori dan strategi pembelajaran kewarganegaraan. Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Mataram, Mataram. ISBN 978-623-7090-63-2

[img] Text (Buku)
Isi.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (998kB)

Abstract

INDONESIA Sikap nasionalisme sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, sikap nasionalisme sangat dibutuhkan dalam rangka membangun negara (nation building). Masyarakat indonesia adalah mas- yarakat yang sangat plural, merupakan kekayaan yang strategis apabila dimanfaatkan untuk memperkuat integritas dan kepribadian bangsa. Pluralitas tidak dijadikan sebagai ancaman dalam melaksanakan sikap nasionalisme, akan tetapi pluralitas dan perbedaan karakter masyarakat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara menjadi dasar utama pentingnya kita melaksanakan sikap nasionalisme. Dalam bagian ini akan disajikan: (1) Tujuan Pembelajaran PPKn dalam pelaksanaan sikap nasional- isme, tujuan pembelajaran yang diinginkan, guru harus mempunyai keuletan dan kreativitas yang tinggi, disamping itu guru juga harus menjadi suri tauladan bagi siswanya, sehingga siswa cenderung untuk mengikuti apa yang dilakukan oleh gurunya, apa yang diajarkan tentu akan dipahami, dihayati dan akan diamalkan oleh siswa dalam kehidupannya. Persatuan dan kesatuan atau nasionalisme, saling menghargai dalam demokrasi akan terlaksana dalam sikap siswa. Sikap adalah budaya, jika dibiasakan dan diarahkan kepada siswa untuk bersikap baik, maka akan terjadi perubahan sikap secara perlahan dalam diri siswa, dari tidak baik menjadi baik, dari sikap yang tidak mencerminkan sikap nasionalis menjadi sikap yang mencerminkan sikap nasionalis.(2) Materi Pembelajaran PPKn dalam pelaksanaan sikap nasionalisme, Pokok pembahasan materi pembelajaran PPKn secara umum mendukung dalam rangka pelaksanaan sikap siswa, termasuk di dalamnya pelaksanaan sikap nasionalisme atau jiwa kebangsaan. Namun dalam upaya pelaksanaan sikap nasionalisme, tidak hanya materi pembelajaran PPKn yang perlu dikembangkan, tetapi disiplin-disiplin ilmu yang lain juga terlibat dalam menumbuhkan pelaksanaan sikap nasionalisme siswa, disiplin-disiplin ilmu yang dimaksud antara lain seperti IPS, Sejarah, Sosiologi dan banyak lagi disiplin ilmu yang lain. (3) Strategi pembelajaran PPKn dalam pelaksanaan sikap nasionalisme dan, Dalam menentukan strategi pembelajaran agar tujuan yang diinginkan bisa tercapai, maka yang pertama dilakukan adalah dengan melihat tujuan utama dari satuan pelajaran yang telah dibuat dan disiapkan dalam proses pembelajaran di kelas. Penekanannya pada aspek yang mana, apakah pada aspek pengetahuan, sikap ataukah pada aspek keterampilan. Akan tetapi dalam pembelajaran PPKn penekanan tidak diharapkan hanya pada satu aspek akan tetapi penekanan diharapkan pada pemahaman kepada aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap secara menyeluruh, dengan harapan akan mampu membentuk sikap siswa dalam kehidupannya. Jadi dengan belajar PPKn siswa tidak hanya mengetahui penekanan nilai-nilai dan pesan moral yang terkandung, akan tetapi mampu menghayati dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga dengan belajar PPKn akan mampu menumbuhkan pelaksanaan sikap yang tidak hanya memahami akan tetapi mampu menghayati dan mengamalkannya dalam kehidupan yang diaplikasikan dibuktikan dengan sikap rukun, lebih bijaksana, bertanggung jawab, adil dan menghormati orang lain. (4) Eva- luasi pembelajaran PPKn dalam pelaksanaan sikap nasionalisme. Evaluasi dilakukan oleh seorang guru kepada siswanya, untuk mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan guru dalam menyampaikan dan memberikan materi pelajaran yang sudah disampaikan, apakah materi yang disampaikan hanya di fahami hanya dalam aspek kognitif saja, ataukah materi tersebut difahami dalam semua aspek baik kognitif, afektif dan pengamalannya dalam tindakan sosial atau psikomotor. Sebagai guru yang baik, maka guru harus melihat, membina dan membentuk siswanya dari berbagai aspek, sehingga akan memudahkan guru dalam menumbuhkan pelaksanaan sikap dan karakter siswanya, dimana jika seorang guru mengetahui kelemahan siswanya, maka guru akan lebih mudah mencari jalan keluar atau problem solving. Sehingga upaya-upaya kongkrit yang dilakukan oleh guru tidak sia- sia, dan pelaksanaan sikap nasionalisme siswa melalui evaluas pembelajaran PPKn bisa tercapai dengan hasil yang memuaskan.

Item Type: Book
Uncontrolled Keywords: nasionalisme; belajar; PPKN
Subjects: 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1605 Policy and Administration > 160506 Education Policy
16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1605 Policy and Administration > 160512 Social Policy
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam
Depositing User: mrs Nuraeni S.IPi
Date Deposited: 15 Feb 2022 03:50
Last Modified: 15 Feb 2022 03:50
URI: http://repository.uinmataram.ac.id/id/eprint/983

Actions (login required)

View Item View Item