Mujib, Lalu Supriadi Bin (2018) Domain keilmuan tarbiyah: Studi epistemologi dalam perspektif sains islami. In: Horizon ilmu: Dasar-dasar teologis, fisiologis, dan model implementasinya dalam kurikulum dan tradisis ilmiah UIN Mataram. Pustaka Lombok, Mataram, pp. 198-204. ISBN 978-602-5423-07-9

[img] Text (Book Chapter)
Domain Keilmuan Tarbiyah (Artikel).pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (478kB)
[img] Text (Peer Review)
Domain keilmuan tarbiyah Studi epistemologi dalam perspektif sains islami.pdf - Supplemental Material
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)
Official URL: https://onesearch.id/Record/IOS5284.573?widget=1

Downloads

Downloads per month over past year

Abstract

INDONESIA Keberhasilan suatu bangsa sangat ditentukan oleh kemampuannya meningkatkan kualitas SDM (Sumber Daya Manusia). Indikator keberhasilan tidak bisa hanya diukur dengan penguasaan teknologi saja tetapi juga sejauh mana bangsa itu memiliki nilai-nilai kemanusiaan dan menghormati bangsa lain serta mencintai kehidupan damai. Muhammad Abd al-'Alim Marsi mengatakan bahwa pendidikan adalah alat paling ampuh untuk melakukan perubahan baik individual maupun masyarakat. Karenanya tak ada satu bangsa mana pun yang menolak dan menafikan urgensi pendidikan dalam mewujudkan masyarakat yang berdaya saing dan berbudaya Dalam perspektif Islam, pendidikan adalah sebuah keniscayaan. Untuk menegaskan hal tersebut wahyu pertama yang diturunkan kepada Nabi Muhammad adalah surah al-Alaq ayat 1-5 yang memuat perintah untuk membaca dan menulis yang merupakan aktifitas pendidikan, Rasulullah Saw. sendiri memberdayakan tawanan perang untuk kepentingan pendidikan, Setiap orang tawanan akan dibebaskan jika mampu mengajarkan 10 (sepuluh) anak Mudim dalam mewujudkan generasi yang pandai membuca dan menulis (baca: betilmu pengetahuan) karena masyarakat Mekkah sebelum Islam dalam keadaan buta huruf. Dalam konteks keindonesiaan, sebenarnya tekad penyelenggaraan pendidikan yang bertolak dari keyakinan urgensi pendidikan bagi Indonesia sudah demikian lama sejak lahimnya pergerakan Budi Utomo tanggal 20 Mei 1908, yakni sebuah gerakan yang memandang pentingnya pendidikan bap peniapan menuju kemerdekaan Republik Indonesia yang selanjutnya para founding father Republik Indonesia menetapkan dalam UUD 1945 pasal 31 ayat 2 bahwa pemerintah berkewajiban mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem prepajaran nasional yang diatur dengan undang-undang

Item Type: Book Section
Uncontrolled Keywords: tarbiyah; sains islam; pendidikan islam
Subjects: 13 EDUCATION > 1301 Education Systems > 130103 Higher Education
22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies
Divisions: Program Pascasarjana > Program Studi Magister Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Dr Lalu Supriadi
Date Deposited: 23 Nov 2021 07:21
Last Modified: 03 Dec 2021 08:31
URI: http://repository.uinmataram.ac.id/id/eprint/696

Actions (login required)

View Item View Item