Nurhilaliati, Nurhilaliati (2011) Membangun budaya sensitif gender di Madrasah. Jurnal Fitrah, 3 (1). pp. 15-25. ISSN 2085-7365
Text (Artikel)
MEMBANGUN BUDAYA SENSITIF GENDER DI MADRASAH.pdf - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (229kB) |
|
Text (Peer Review)
Membangun budaya sensitif gender.pdf - Supplemental Material Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB) |
Downloads
Downloads per month over past year
Abstract
INDONESIA Secara konstitusi, kedudukan madrasah telah diakui sebagai bagian integral dari sistem pendidikan nasional, dengan telah dikeluarkannya Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003. Pada sisi lain, perubahan paradigma dan kemajuan pandangan tentang relasi laki-laki dan perempuan telah melahirkan berbagai undang-undang baik secara nasional maupun internasional. Untuk skala Indonesia, salah satu implikasi dari keberadaan peraturan dan undang-undang tersebut adalah munculnya wacana gender mainstreaming yang berkaitan dengan kebijakan bermuatan keadilan dan kesetaraan gender yang harus diterapkan dalam setiap institusi. Menciptakan budaya sensitive gender di madrasah merupakan salah satu implementasi dari wacana tersebut.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | budaya sensitive; gender; Kekerasan; Madrasah |
Subjects: | 13 EDUCATION > 1303 Specialist Studies In Education > 130308 Gender, Sexuality and Education |
Divisions: | Program Pascasarjana > Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Mrs. Nurhilaliati Hilal |
Date Deposited: | 22 Jan 2021 12:25 |
Last Modified: | 27 Jan 2021 12:51 |
URI: | http://repository.uinmataram.ac.id/id/eprint/18 |
Actions (login required)
View Item |